3, 0 JU 2015 IJA:s ii Cp Dra 6pr AAA BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS LAPORAN KEUANGAN WESTERN INDONESIA NATIONAL ROADS IMPROVEMENT PROJECT (IBRD LOAN NO. 8043-ID) TAHUN 2014 AUDITORAT UTAMA KEUANGAN NEGARA IV Nomor : 17.AILHP/XVIlI/06/2015 Tanggal : 25Juni2015 DAFTAR ISI DAFTAR ISI i SISTEMATIKA HASIL PEMERIKSAAN ATAS LAPORAN KEUANGAN WESTERN INDONE SIA NA TIONA L ROADS IMPRO VEMENT PROJECT TAHUN 2014 i LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 1 LAPORAN KEUANGAN WINRIP TAHUN 2014 GAMBARAN UMUM PEMERIKSAAN 3 1. Dasar Hukum Pemeriksaan 3 2. Tujuan Pemeriksaan 3 3. Sasaran Pemeriksaan 3 4. Standar Pemeriksaan 3 5. Metodologi Pemeriksaan 3 6. Jangka Waktu Pemeriksaan 4 7. Objek Pemeriksaan 4 8. Batasan Pemeriksaan 4 BPK LHP Opini -WINRIP (IBRD Loan No. 8043-ID) Tahun 2014 i SISTEMATIKA HASIL PEMERIKSAAN ATAS LAPORAN KEUANGAN WESTERN INDONESIA NA TIONAL ROADS IMPRO VEMENT PROJECT TAHUN 2014 Hasil pemeriksaan atas Laporan Keuangan Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP) Tahun 2014 terdiri dari tiga laporan sebagai berikut: 1. Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Laporan ini berisi: (a) Hasil pemeriksaan yang memuat opini BPK atas kewajaran Laporan Keuangan WINRIP Tahun 2014; (b) Laporan Keuangan WINRIP Tahun 2014; dan (c) Gambaran Umum Pemeriksaan yang berisi dasar hukum pemeriksaan, tujuan pemeriksaan, sasaran pemeriksaan, standar perneriksaan, metodologi pemeriksaan, waktu pemeriksaan, obyek pemeriksaan, dan batasan pemeriksaan. 2. Hasil Perneriksaan Sistem Pengendalian Intern Laporan ini berisi: (a) Resume Hasil Perneriksaan; (b) Temuan Pemeriksaan Sistem Pengendalian Intern Tahun 2014; dan (c) Tindak lanjut Temuan Pemeriksaan sebelumnya. 3. Hasil Pemeriksaan Kepatuhan terhadap Peraturan Perundang-undangan Laporan ini berisi: (a) Resume Hasil Pemeriksaan; (b) Temuan Pemeriksaan Kepatuhan terhadap Peraturan Perundang-undangan Tahun 2014; dan (c) Tindak Lanjut Temuan Pemeriksaan sebelumnya. BPK LHP Opini -WINRIP (IBRD Loan No. 8043-ID) Tahun 2014 ii lsj BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Berdasarkan Undang-Undang (UU) No.15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara dan UU No.15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), BPK telah memeriksa Laporan Keuangan Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP) berupa (1) Project Sources and Uses of Funds; (2) Cummulative Uses of Funds by Project Activity; (3) Project Cash Forecash; (4) Special Account Activity Statement No.601.306.411.980; (5) Summary Statement Expenditures for Contracts Subject to Prior Review; (6) Output Monitoring Report Unit of Output by Project Activity; (7) Contract Expenditure Report Goods and Works; dan (8) Notes to Financial Statements, untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2014. Laporan Keuangan adalah tanggung jawab manajemen WINRIP. Tanggung jawab BPK terletak pada pernyataan pendapat atas laporan keuangan berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan. BPK melaksanakan pemeriksaan berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara. Standar tersebut mengharuskan BPK merencanakan dan melaksanakan pemeriksaan agar memperoleh keyakinan yang memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji material. Suatu pemeriksaan meliputi pengujian bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalan laporan keuangan. Pemeriksaan juga meliputi penilaian atas penerapan prinsip akuntansi dan estimasi signifikan, yang dibuat oleh manajemen WINRIP, penilaian atas kepatuhan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan, penilaian atas kehandalan sistem pengendalian intern yang berdampak material terhadap laporan keuangan, serta penilaian terhadap penyajian atas laporan keuangan secara keseluruhan. BPK yakin bahwa pemeriksaan tersebut memberikan dasar yang memadai untuk menyatakan opini. Menurut pendapat BPK, (1) Laporan Keuangan terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan WINRIP tanggal 31 Desember 2014 sesuai dengan pedoman pelaporan keuangan dalam Project Management Manual dan Terms of Reference yang relevan dengan penyusunan laporan keuangan tersebut; (2) Executing agency telah menggunakan dana pinjaman sesuai dengan tujuan yang ditetapkan dalam Loan Agreement antara Republik Indonesia dengan International Bank for Reconstruction and Development tanggal 14 Desember 2011; dan (3) Laporan keuangan telah disusun sesuai dengan kebijakan, prosedur dan ketentuan pembiayaan serta implementing agency telah memiliki kerangka pengendalian intern yang efektif BPK LHP Opini - WINRIP (IBRD Loan No. 8043-ID) Tahun 2014 Halaman I dari 5 Untuk memperoleh keyakinan yang memadai atas kewajaran laporan keuangan tersebut, BPK juga melakukan pemeriksaan terhadap sistem pengendalian intern dan kepatuhan terhadap ketentuan perundang-undangan. Laporan Hasil Pemeriksaan atas Sistem Pengendalian Intern dan Laporan Hasil Pemeriksaan atas Kepatuhan Terhadap Peraturan Perundang-undangan disajikan dalam Laporan Nomor 17.B/LHPIXVII/06/2014 dan Nomor 17.C/LHP/XVII/06/2014 tanggal 25 Juni 2015, yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan ini. _-~~--4akarta,25Juni 2015 SA KEUANGAN REPOB DONESIA, a.køRff.a1gung Jawab, saul Khbq, Ak., MBA, CFE, CMA Akuntan, Register Negara No.D.13757 BPK L HP Opini - WINRIP (IBRD Loan No. 8043-ID) Tahun 2014 Halaman 2 dari 5 WESTERN INDONESIA NATIONAL ROADS IMPROVEMENT PROJECT Project Sources and Uses of Funds Consolidated December 31, 2014 LOANIBRD NO. 8043 - ID (A UDITED) (dalam Rupiah) Actual Planned Variance in % Up to Year to Date Cumulative to Up to Year to Date Cumulative to Up to Year Cumula Dec 31, 2013 Date Dec 31, 2013 Date Dec 31, to tive to 2013 Date Date 1 2 3 5 6 7 8 (2/5) 9 (3/6) 10 (4/7) -T-S GOI :APBN 15.259.847.329,00 23.725.694.364,00 38.985.541.693,00 80.196.290.471,67 111.197980.000,00 191.394.270.471,67 19.03% 21,34% 20,37% The World Bank 16.732.032.374,00 117.362.315.134,38 134.094.347.508,38 259.788.762.284,80 203.541.856.000,00 463.330.618.284,80 6,44% 57,66% 28.94% Total Sources of Funds 31.991,879.703,00 141.08B.009A98,38 173.079.889.201,38 339.985.052,756,47 314.739M836.000,00 654.724.888.756,47 9,41% 44,83% 26,44% e.C F u Civil Works under part I of the project 15.259.847.329,00 132.696.648,041,00 147.956.495.370,00 322.705.547.756,47 304.749.102.000,00 627.454.649.756,47 4,73% 43,54% 23,58% Goods, Non Consulting Services, Consulting Services and Incremental Operating Cost under 16.732.032.374,00 8.400,175.161,88 25.132.207.535,88 17.279.505.000,00 9.990.734.000,00 27.270.239.000,00 96,83% 84,08% 92,16% part 2 of the project Goods. Non Consulting Services. Consulting Services and Incremental Operating Cost under 0,00 0,00 0,00 0,00 0.00 0,00 0,00% 0,00% 0,00% part 3 of the project Goods, Non Consulting Services, Consulting Services and Incremental Operating Cost under 0,00 0,00 0,00 0,00 0.00 0,00 0,00% 0,00% 0,00% part 4 of the project Non Bank Finance (Rupiah Mumi) 0,00 0.00 0,00 0,00 0.00 0.00 0,00% 0,00% 0,00% Unallocated 0,00 0.00 0,00 0,00 0100 0.00 0,00% 0,00% 0,00% Total Uses of Fund 31.991.879.703,00 141.096.823.202,88 173.088.702.905,88 339.985.052.756,47 314.739.836.000,00 654.724.888.756,47 0,00% 44,26% 26,44% WESTERN INDONESIA NATIONAL ROADS IMPROVEMENT PROJECT (WINRIP) Cummulative Uses of Funds by Project Activity Consolidated December 31, 2014 LOAN IBRD NO. 8043 - ID (A UDITED) (dalam Rupiah) Up to Dec 2013 Year to date Cummulative To date GOl APBN WB Total G01 APBN WB Total G01 APBN WB Total ' 2 3 4 5 6 7 8 9 10 ÅWIlW&sfdeWartiverdligr u4suma t ' %1..25q9929!Q92. EiiiiiEElago', lilsm 5938 4M29;. F !23r2'sf594ýø.9.01 gL_0 7P6 n 18 96804t00k 384985541M93,o3 W892;953,&7U 9 W7fs4Ø5.701.M 01. Krui - Bihe3.102.911.853,00 0,00 3,102.911.853,00 2.400.850.620,00 16.750.581.442,00 19.151.432.062,00 5.503.762.473,00 16.750.581.442,00 22.254.343.915,00 02. Padang Sawah - Sp.Empatinc Air Gadang Brgd 4.552.544.077,00 0,00 4.552.544.077,00 8.178.417.828,00 38.740.152.725,00 46,919.570.553,00 12.730.961.905,00 38.740.152.725,00 51.471.114.630,00 03, Manggopoh - Padang Sawah 3.304,848.149,00 0,00 3.304.846.149,00 4.981.773.656,00 25.207.041.239,00 30.189.614.895,00 8.286.619,805,00 25.207.041.239,00 33.493.661.044,00 04. lpuh - Banial 4.299.646.250,00 0.00 4.299.545.250,00 3.574.973.901.00 21.427.178.271,00 25.002.152.172,00 7.874.519,151.00 21.427.178.271,00 29.301.697.422.00 17. Sp.Gng Kemala - Pugung Tampak 0,00 0,00 0,00 4.589.678.359,00 6.846.000.000,00 11,435.678.359,00 4.589.678.359,00 6.046.000.000,00 11.435.678.359,00 05. Simpang Rampa - Poriaha 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 1. Bantal - Mukomuko 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0.00 0,00 0,00 0,00 13. Sp Rukis - TI Kemunirg 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 06. Ps. Pedati - Kerkap 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 000 0,00 0.00 19. Lai - Bintunan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 15. Sibolga - BatesTapsel 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 08. Bis.Kota Pariaman - Manggopoh 0.00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 10. Simpang Empat - Sp.Air Balam 0,00 0.00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0.00 07. Indrapura - Tapan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 12. Kambang - Indrapura 0,00 0,00 0.00 0,00 0,00 0,00 0,00 0.00 0,00 14. Painan - Kambang 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 16. Seblat - lpuh, Inc Air LalangtGuntung Brod 0,00 0,00 0.00 0.00 0,00 0.00 0,00 0,00 0,00 20. Lubuk Alung - Sicmncn 0,00 0,00 0.00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 21. Lubuk Aling - Kurataii 0.00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0.00 0,00 18. Mukomuko - Batas Sumbar- 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 000 0,00 0,00 0.00 09. Rantau Tijang - KotE Agung 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0.00 0,00 0,00 2M '2 ro re" Mpao' TOTAL 5.259.847.329,00 19.732.002.374,00 31.991.879.703,00 23.725.694.384,00 117.371.1 28.9888 141.098.823.202,85 38.98.541.693,00 134.103.161.212,98 173.088.702.905,88 2 Western Indonesia National Roads Improvement Project Project Cash Forecash Consolidated December 31, 2014 IBRD Loan No. 8043 - ID (Audited) Cash Requirement for FY 2015 WB GOI WB Cash Requirement No. Disbursement Category for FY 2014 31 December 2015 31 December 2015 31 December 2014 (IDR) (IDR) (USD) 1 2 3 4 j g p h j ! 163,f8 Q0K M5599iEBi5j5 01. Krul - Biha 16.078.783,00 35.569.918,00 2.859.318,17 02. Padang Sawah - Sp.Empatlinc Air Gadang Brgd 4.391.824,00 58.051.826,00 4.666.545,50 03. Manggopoh - Padang Sawah 3.119.658,00 43.104.433,00 3,464.986,58 04. Jpuh - Bantal 20.163.699,00 50.925.119,00 4.093.659,08 17. Sp.Gng Kemala - Pugung Tampak 19.145.193,00 44.672.118,00 3.591.006,27 05. Simpang Rampa - Poriaha 9.343.469,00 63.207.102,00 5.080.956,75 11. Bantal - Mukomuko 22.355.500,00 65.716.231,00 5.282.655,23 13. Sp Rukis - TI Kemuning 18.428.911,00 56.569.591,00 4.547.394,77 06. Ps. Pedati - Kerkap 7.045.630,00 18.378.047,00 1.477.334,97 19. Lais - Bintunan 4.367.937,00 12.130.097,00 975.088,18 15. Sibolga - Batas Tapsel 4.401.428,00 41.831.127,00 3.362.630,79 08. Bts.Kota Pariaman - Manggopoh 5.178.189,00 67.297.720,00 5.409.784,57 10. Simpang Empat - Sp.Air Balam 9.795.385,00 91.466.015,00 7.352.573,55 07. Indrapura - Tapan 2.764.529,00 33.151.119,00 2.664.880,95 12. Kambang - Indrapura 7.977.577,00 83.424.407,00 6.706.142,04 14. Painan - Kambang 514.041,00 1.999.082,00 160.697,91 16. Seb[at - lpuh, Inc Air Lalang/Guntung Birgd 7.937.064,00 20.457.964,00 1.644.530,87 20. Lubuk Alung - Sincin 235.683,00 _ 916.558,00 __ 73.678,30 2 1. Lubuk Alung - Kuraitaji 575.354,00 7.477.525,00 601.087,22 18. Mukomuko - Batas Sumbar **0,00 0,00 0,00 09. Rantau Tilan - Kota AgungQ* 0,00 0,00 0,00 Total 163.819.854,00 823.494.843,00 66.197.334,65 3 WESTERN INDONESIA NATIONAL ROADS IMPROVEMENT PROJECT Special Account Activity Statement No.601.306.411.980 for the Reporting Period January 1- December 31, 2014 (Audited) Bank and Account No.: 601.274.411 USD Part I 1. Cummulative advances to end of current reporting period 2.565.880,83 2. Cummulative expenditures to end of last reporting period 1568287,79 3. Outstanding advances to be accounted (1-2) 997.593,04 Part II 4. Opening SA balance at beginning of reporting period (as of January 01,14) 632.938,52 5. Add/Substract:Cummulative adjustmpnts (if any) * - 6. Advances from the World Bank during reporting period 357.965,83 7.add 5 and 6 357.965,83 8. Outstanding advances to be accounted for (4+7) (must be same as item 3) 997.593,04 9. Closing SA balance at end of current reporting (as of December 31, 2014) 311.398,45 10. Addisubstract: Cummulative adjusment (if any) ** - 11. Expenditures for current reporting period 688.231,42 12. Add 10+11 688.231,42 13. Add 9+12 999.629,87 14. Difference (if any) 8-13 (2.036,83) Part III 15. Total Forecasted amount to be paid by World Bank 2.061.804,18 16. Less: Closing SA balance (as per item 9) 311.398,45 17. Cumulative adjustment (if any) "" 18. Add 16+17 311.398,45 19. Cash requirement from WB for the next year (15-18) 1.750.405,73 20. Amount requested for advance to SA (rounding) * Explanation for item 5 (if not zero); I FMR & AW Ref. Amount (+/-) Remarks Explanation for item 10 (if not Zero): FiMR & AW Ref. Amount Remarks Explanation for item 14 (if not Zero): FMR & AW Ref. Amount +/- Remarks The difference between the balance on the special account with a balance of $ (2.036,83) 2,036.83 due SPAN is still in the process of development Explanation for item 17 (if not Zero): | FMR & AW Ref. Amount (+/-) Remarks 4 Western Indonesia National Roads Improvement Project Summary Statement Expendituresfor Contraets Subject to Prior Review Consolidated December 31, 2014 IBRD Loan No. 8043 - ID Audited Disbursement Category: 1. CIVIL WORKS _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ Reference Contract SP2D GOI Bor.Ref WB (PLN) | Chrge to WB Total Invoice No. Comp APSP $ SPM - Rp Datel Number Date Amount Rp Nane Numberl Amount Numberl Amount Bor.Ref No] Amount Page Amount Rp US $ Date Rp Date Rp Value Date Rp /No. US $ 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14=7+11 15 110 - lha 1347I09.211.-0N00 PT. JAYA 001 101-WNRIP/17 9,443.644.770,00 773.498,63 9.443.644.770,00 10-1VI01-WINIMP- Original Contraci KONSTRUKSI ______2-Jan-14 WP1ICEJA/8G43-ID/11. Vatue MANGGALA 415066J 385.839.103,00 002/01-WINRIP17 1.174.292.924,00 100.033,47 1.560.132.027,00 13 PRATAMA 20-Jun-14 3-Jul-14 Tanggal 14November 425690J 527.162,987,00 003/01-WINRiP/17 1.604.409,090,00 133,901,61 2.131.572.077,00 2013 30-Sep-14 29-Oct-14 433621J 425,049.074,00 004/01-WINRiP/17 1.293.627.617,00 104.577,82 1.718.676.691,00 16-Nov-14 16-Dec-14 436754J 1.062.799.456,00 005/01-WINRIP17 3.234.607.041,00 261.488,04 4.297.406.497,00 4-Dec-14 16-Dec-14 2.400850.620 16.750.581.442,00 1.373.499,57 19,161.432.062,00 2 p,apang Samah - 1973699.0, PT. JAYA 0002-WINRIP/06 13.855.568.930,00 1.134.865,17 13.855.568,930.00 Sp.Empat Original Contract KONSTRUKSI 2Jn1 Including Air Gadang Value MANTGALA 07942 1 577.715.230,00 003102-WINRIPI06 1.225.456.548,00 106.644,90 1.803.171778,00 Bridge PRATMA 23-Jun-1 414Jl4 39-06/02-WINRIP- 21$ WP01C/0243ID/- 09239J01 662,017.142,00 004/0-WINRIP106 i 2.521.001.709,CO 211.015,46 3.183.018.851,00 WP1IC0EJA1e043-ID/12-10Sp4 13 30-Sep-14 Tanggal 06 December 611285K 2.141.055147.00 005102-WINRIP/06 6.536.641,989,00 535.132.3? 8.677.697.136,00 2013 4-Nov- 4-Dec-14 617797K 4.797.630309,00 100«/2-WINR[P/06 14.601.483+549.00 1.180.394.79 19.399.113.858,00 2-Dec-14 16-Dec-14 8.17847280 38.740.152.725,00 3168.052,70 48,9187,S,0 Mangpopohi - Padang 143.S88S6&O,309,06 PT. JAYA 00:WIRP0 058274.V 233,1 1.(ý.2.1,O Sawah Original Contract KONSTRUKSI 12-Jan-14 40-O/3-WINRIP- Value MANTGALA 0794261 874.188.600.00 004103-WINRIP/06 1.854.339.454,00 154.130,12 2.728.528.054.00 WP1ICEJA/8043.10112- PRATAMA 12-Jun-1 43"n1 13Te 0924491 452.231.94.00 00503-WINRIP106 2.142.280.848,00 176.551,91 2.514..512.789,00 Tangga 1 ep-14 16-Oct-14 2013611286K 1.056,53M.775,00 006f03-WINRIPK06 3.242.758,576,00 265,734.54 4.299.297.353,00 04-Nov-14 3-Dec-14 617798K 2.698.814,$40,00 007/03-WANRIP/0 7.909.434.949,00 643-S86,72 10.508.249.289,00 02-Des-14 10-Der-14 4.981.773.656,00 25.207.041.239,00 2632,41 30.188.814.895,100 5 Reference Contract SP2D GOI Bor.RefWB (PLN) Charge to WB Total Invoice No. Camp APBN SP -$ SP Rp Date! Number/ Date Amount Rp Name Number Amount Number! Amount Bor.Ref Nol Amount Page ount Rp US$ Date Rp Date Rp Value Date Rp INo. US $ 1 2 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14=7+11 1s puh - Bantal 18.936,750.Q000,0 PT. WASKITA KARYA 141401303 004-WINRIP/26 13.0855572.500,00 1.142.944,58 13.085.672.500,00 4 01-26/04-WINRIP- Original Contract - DAYA 141401303 _____________ _____ 23-Mei-14 ________ WPiCEAl4N31 1-13 Value MULIATURANGGA 000328 3.574.973.901,00 005104-WINRIP/26 8.341.605.71,00 665.412,08 11.916.579.672 Tggl 14 November J 18-D-14 17-Des-14 2013 SARI,JoI- 3.574.973.901,00 21.427.178.271.00 1.808.356,66 25.0112.162.172,00 Pugung Tampak- 43B732J 4.589.678.359.00 001107-WINRIP/17 6.846.000.000.00 553.435,73 11.435.678.359 SIMpang 16-Dec-1400,0 55.45731.45.7.3! Gunung Kemala 199.551.233.000.00 PT. JAYA 12-Dec14 16-Dec-14 07-17117-WINRIP- Original Contract KONSTRUKSI AWP2/CE/8043-ID111-14 Value MANGGALA Tanggal 17 November PRATAMA 2014 4.589.678.359,00 6.846.000,000,00 0 553.435,73 11.435.678.359,00 i I TOTAL 23.725.694.364,00 108970.953.77,00 8.967216507 132.696.648.041,00 6 Western Indonesia National Roads Improvement Project Summary Statement Expenditures for Contracts Subject to Prior Review (SOE) Consolidated December 31 2014 IBRD Loan No. 8043 - ID Audited Disbursement Category: 2. Goods, Non Consulting Services, Consulting Services and Incremental Operating Cost under part 2 of the project Reference Contract SP2D GO] SP2D WB (PLN) Reference SA (RKB) Total invoice No. Comp APBN SPM - $ SPM - Rp Date/ Amount Number Name Number! Amount Number Date Aout Number/ Date Amount agel Rp USD Date Name Date Rp er/ DateUS Rp No. USD 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 I TA PT. PERENTJANA DJAJA 141391002000090 359.817.901,00 30.581,16 359.817.901.00 05-Jun-14 2 TA PT RENARDET 141391302000110 947,682.450,00 80.544,15 947.682.450,00 25-Jun-14 3 TA PT. PERENTJANA DJAJA 141391302000210 1.076.825.017,00 89.915,25 1.076.825.017,00 24-Sep-1 4 4 TA PT. PERENTJANA DJAJA 141401103002068 133.841,61 133.841,61 133.841,61 01-Okt-14 5 TA PT. PERENTJANA DJAJA 141401103002841 81.58516 81.585,16 81.585,16 03-Des-14 6 TA PT. PERENTJANA DJAJA 141401302000377 812.842.216.00 64.516,41 812,842.218,00 15-Des-14 7 TA PT. PERENTJANA DJAJA 1512400158002000000 44.400,00 44.400,00 44.400,00 15-Des-14 8 TA PT RENARDET 141401103003129 117.000,00 117.000,00 117.000,0 18-Des-14 376.826,77 3.197.167.584,00 842.383,74 3.197.167.584,00 376.826,77 7 Western Indonesia National Roads Improvement Project Summary Statement Expenditures for Contracts Subject to Prior Review (SOE) Consolidated December 31 2014 IBRD Loan No. 8043 - ID Audited Disbursement Category: 2. Goods, Non Consulting Services, Consulting Se ices and Increme tal Operating Cost under part 2 of the project Reference Contract SP2D GOI SP2D WB (PLN) Reference SA (RKBI) Total Invoice No. Camp Nme!APSN 8PM - $ 8PM - R- OtpP e Aon NumbeName Number Amount Number/ Amount NumberaDatte Page Amount Rp USD Date NaeDate Rp Date USD NubdDt pN. USD 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 4 1 100 Bendahara Pengeluaran SNVT 326371H 81.000.000,00 6.688,69 81.000.000,00 Pembinaan Admin dan P2 20-Jan-14 2 OC CVANDHIKA KENCANA TRD CORP 141391302006508 9.177.273,00 779,98 9.177.273,00 28-Apr-14 3 10C Bendahara Pengeluaran SNVT 141391301005889 34.403.600,00 2.923,98 34.4 00,00 Pembinaan Admin dan P2 29-Apr-I14 __ 3 100 CVANDHIKA KENCANA TRD CORP 141391302006620 23.225.682,00 1.973,97 23.225.682,00 29-Apr-14 4 IOC PT. SUKMA JAYA MANDIRI 141391303005997 57.225,727,00 4.883.65 57.225.727,00 18-Jun-14 5 1OC Bendahara Pengeluaran SNVT 141391301010820 58.740.800,00 4.992,42 68.740.800,00 Pembinaan Admin dan P2 19-Jun-14 6 10 PT. CATUR UTAMA PANGESTU 141391303008065 46.177.152,00 3,924,63 46.177.152,00 14-Jul-14 7 lOC PT. SUKMA JAYA MANDIRI 141391303008161 7.510.90900 638.36 7.510.909,00 15-Jul-14 8 lOC Bendahara Pengeluaran SNVT 141391301018762 65.868.000.00 5.596,26 65,868.000.00 Pembinaan Admin dan P2 5-Sep-14 9 100 CV CIBOMBO TRIMULYA ---141391302024433 20.676273,00 1.736,33 20.676.273,00 17-Sep-14 10 IOC HOTEL MINANG MANDIRI 141391303013396 29.547.000,00 2.467,18 29.547.000,00 24-Sep-14 11 10C Bendahara Pengeluaran SNVT 141391301021147 16.735.550,00 1.397,42 16.736.550,00 Pembinean Admin dan P2 24-Sep-14 12 10C Bendahara Pengeluaran SNVT 141391301024160 61.893.40000 5,076,14 61.893.400,00 Pembinaan Admin dan P2 17-Nov-14 13 10 Bendahara Pengeluaran SNVT 141391301028708 12.002.500,00 989.98 12.002.500,00 Pembinaan Admin dan P2 19-Nov-14 14 10 Bendahara Pengeluaran SNVT 141391301033827 11.902.300,00 944.70 11,902.300,00 Pembinaan Admin dan P2 15-Dec-14 15 100 CV CIBOMBO TRIMULYA 141391302043569 10.674.727,00 853,98 10.674.727,00 19-Dec-14 546.760.893,00 45.847,68 546.760.893,00 8 Western Indonesia National Roads Improvement Project Output Monitoring Report Unit of Output by Project Activity Consolidated December 31, 2014 IBRD Loan 8043 - ID In [DR Actual Planned Variance Project Activities Cumulative Cumulative Cumulative Cumulative Cumulative Cumulative Contract Value No. To-Date To-Date To-Date To-Date To-Date To-Date Cat PcaeDescription(%()(% Package M4 Ms Ms) 1 2 3 4 5 6 7 8=4-6 9=5-7 10 1 Civil Works under part I of the project 147.956.495.370 447.751.843.709,09 1 Krui - Biha 22.254.343.915,00 16,50% 46.905.000.000,00 34,77% -24.650.656.085,00 -18.27% 134.909.211.000,00 2 Padang Sawah - Sp.Empat/Inc Air 51.471.114.630,00 26,00% 67.519.590.005,00 34,11% -16.048.475.375,00 -8,11% 197.936,699.000,00 Gadang Brgd 3 Manggopoh - Padang Sawah 33.493.661.044,00 23,31% 48.568.355.605,00 33,80% -15.074.694.561,00 -10,49% 143.688.963.000,00 4 Ipuh - Bantal 29.301.697.422,00 15,67% 51.174.781.350,00 27,38% -21.873.083.92800 -11,70% 186.936.750.000,00 17 Sp.Gng Kemala - Pugung Tampak 11.435.678.359,00 5,73% 11.559.366.500,00 5,79% -123.688.141,00 -0,06% 199.551.233.000,00 5 Simpang Rampa - Poriaha - - 24.119.112.079,35 - -24.119.112.079,35 0,00% 0,00 11 Bantal - Mukomuko - - 23.602.109.979,35 - -23.602.109.979,35 0,00% 0.00 13 Sp Rukis - Tj Kemuning - - 33.302.375.379,35 - -33.302.375.379,35 0,00% 0,00 6 Ps. Pedati - Kerkap - - 18.381.689.579,35 - -18.381.689.579,35 0,00% 0,00 19 Lais - Bintunan - - 6.000.000.000,00 - -6.000,000.000,00 0,00% 0,00 15 Sibolga - Batas Tapsel - - 15.154.725.000,00 - -15.154.725.000,00 0,00% 0,00 8 Sts.Kota Pariaman - Manggopoh - - 28.863.698.979,35 - -28.863.698.979,35 0,00% 0,00 10 Simpang Empat - Sp.Air Balam - - 33.753.411.093,64 - -33.753.411.093,64 0,00% 0,00 7 Indrapura - Tapan - - 12.198.000.979,35 - -12.198.000.979,35 0,00% 0,00 12 Kambang - Indrapura - - 20.649.627.179,35 - -20.649.627.179,35 0,00% 0,00 14 Painan - Kambang - 0,00% 0.00 16 Seblat - lpuh, Inc Air - - 6.000.000.000,00 - -6.000.000.000,00 0,00% 0,00 Lalang/Guntung Brgd 20 Lubuk Alung - Sicincin - - - 0,00% 0,00 21 Lubuk Alung - Kuraitaji - - - 0,00% 0,00 18 Mukomuko - Batas Sumbar * - 0,00% 0,00 9 Rantau Tijang - Kota Agung " - - - 0,00% 0,00 9 ProjectActivities Actual Planned Variance Cumulative Cumulative Cumulative Cumulative Cumulative Cumulative No. To-Date To-Date To-Date To-Date To-Date To-Date Contract Value Cat Package Description 1 2 3 4 5 6 7 8=4-6 9=5-7 10 Goods, Non Consulting Services, 2 Consulting Services and 2 ncremental Operating Cost 25.132.207.535,88 14,96% 31.516.735.500,00 18.76% -6.384.527.964,12 -3,80% 168.000.000.000,00 under part 2 of the project Goods, Non Consulting Services, Consulting Services and Incremental Operating Cost 0,00 0,00% 0,00 0,00% 0,00 0,00% 0,00 under part 3 of the project Goods, Non Consulting Services, 4 Consulting Services and Incremental Operating Cost 0,00 0,00% 0,00 0,00% 0,00 0.00% 0,00 under part 4 of the project 5 Unallocated 0,00 0,00% 0,00 0,00% 0,00 0,00% 0,00 173.088.702.905,88 36,12% 479.268.579.209,09 46,48% -306.179.876.303,21 -29,70% 1.031.022.856.000,00 10 Western Indonesia National Roads Improvement Project Contract Expenditure Report Goods and Works Consolidated December 31, 2014 IBRD Loan 8043 - I) Disbursement Contrac Procure Remaining amount Of GategoY I ment Contract Supplied Natio Contract Amount Payment realization Contr. CNde Cat o Descriptio Descript Method Numberliii Contractor nality Currency invoicedto ItDateof Amount n lon lii date No, SP2D/WA SP2D Amount(Rp) (USS (Rp) (USS) Comp. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 314 1516 17 18 1. CIVIL WORKS 50770D 27-Dee-13 3.102.911.853 131.806.299.147 001101-WINRIPil7 2-Jan-14 9.443.644.770 122.362.654.377 415066J 20-Jun-1 4 385.839.103 121.976.815.274 Krui - Biha 002101-WINRIP/17 3-Jut-14 1.174.292.924 120.802.522.350 '01 -26ID4- P.JY WINIP KONSTRUISI 425690J 30-Sep-14 527.162.987 120.275.359.363 1 CWORS ICB WP1|CEA80431 MlNA IDR 134.90.211.000 11-13 PRATAMA 003/01-WINRIP/17 29-Oct-14 1.604.409.090 118.870.950.273 Tanggalil4 PAAA_______ November 2013 433621 J 18-NDv-14 425.049.074 118.245.901.199 OD4101-WINRIPi17 16-Dec-14 1.293.627,617 116.952.273.582 436754J 4-Dec-14 1.062.799.456 115.889.474.126 00501-WINRIP1l7 16-Dec-14 3.234.607.041 112.654.667.086 22.254.343.915 112.654.867.085 0406681 30-Dec-1 3 4.552.544.077 193.384.154.923 OD2/02-WINRIP106 2-Jan-14 13.855.5668.930 179.528.585.993 Padang Sawah 0794281 23-Jun-14 577.715.230 178.950.870.763 Paan Sawmph Incl dEp Ar 003/02-WINRIPIG6 14-Jul-14 1.225.456.548 177.725.414.215 Gadang Bridge PT. JAYA aCIVIL 39-06102- KONSTRUKS 0923901 10-Sep-14 662.017.142 177.063.397.073 2 WORKS ICB iNRIP- MANGGALA IINA IDR 197.936.699.000 WP1/CEfA/8043 PRATAMA 004102-WINRIP106 30-Sep-14 2.521.001.709 174.642.395.364 -10/12-13 Tanggal06 611285K 4-Nov-14 2.141.055.147 172,401340.217 December 2013 005102-WINR1Pl06 4-Dec-14 6.636.641.989 165.864.698.228 617797K 2-Dec-14 4.797.630.309 161.067.067.919 006102-WINRIP/OS 16-Dec-14 14.801.483.549 14&.468.584.370 51.471.114.630 146.465.584.370 11 Disbursement Contrac Procure a rf at t mnt Contract Supplied Natio Contract Amount Payment realization Cntrn ___ egory__ p ___ escnp _ PMMthurd"__ Numberjol__ naitdto P2IAAontR) o Note No Descri ript Method Numberill Contractor nalty Currency Contract Value invoiced to Date Of Am N Ion It date No. SP2DA SP2D (Rp) (US$) Comp. 2 3 4 5 6 7 6 10 11 12 13 14 15 16 17 18 040667[ 30-Dec-13 3.304,846.149 140.384.116,851 003103-WINRIPI06 2-Jan-1 4 10.058,227.410 130.325.889.441 0794281 12-Jun-14 874.188.600 129.451.700.841 Manggopoh. OD4/03-WINRIPI06 30-Jun-14 1.854.339.454 127.597.361.387 Padang Sawab 40-06/03- PT. JAYA 0924491 10-Sep-14 452.231.941 127.145.129.446 CIVIL WINRIP- KONSTRUKSI 3 WORKS ICB WPl10E.AI8043 MANGGALA INA IDR 143.688.963.000 005103-WINRIP/06 16-Oct-14 2.142.280.848 125.002.848.598 -ID/12-13 PRATAMA Tanggal06 611286K 4-Nov-14 1.056.538.775 123.946.309.823 December 2013 006/03-WINRIP06 3-Dec-14 3.242.75B.578 120.703.551.245 617798K 2-Dec-14 2.598.814.340 118.104.736.90S 007/03-WINRIP06 10-Dec-14 7.909.434.949 110.195.301.956 33.493.661.044 110.195.301.956 1puh- Bata. PT. WASKITA Ipuh - Bantal PT. W DAYA 254931Y 16-Dec-13 4.299.545.250 182.637.204.750 01-26104- WINRIP- MULIA WPiCEIA80431 TURANGGAJO 00404-WINRIP/26 23-May-14 13.085.572.500 169.551.632.250 WORKS CB Taga14 INA IDR 16.936.750.000 Novenber 2013 SARI, Jo 000328 18-Dec-14 3.574.973.901 165.976.658.349 005/04-WINRIP/26 17-Dec-14 8.341.605.771 157.635.052.578 29.301.697.422 157.635.062.578 Pumpn. 438732J 12-Dec-14 4.589.678359 194.961.554.641 Tampang________ Gunang 001107-WINRIP/17 16-Dec-14 6.$46.000.000 186.115.554.641 Kemala PT. JAYA CVIL ICB 07-Na KONSTRUKSI INA IDR 199.551.233.000 WORKS VANRIP- MANGGALA AWP2/CE/8043- PRATAMA ID11-14 'Tanggal 17 November 2014 11.435.678.359 188.115.554.641 TOTAL CIVIL WORKS 863.022.868,000 147.956.495.370 715.086.350.630 12 CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 1. Gambaran Umum 11.Informasi Umum Pemerintah Republik Indonesia memandang bahwa di sepanjang jalur pantai barat Sumatera masih banyak terdapat ruas-ruas jalan dengan kondisi yang rusak sedang sampai rusak berat. Hal ini disebabkan karena pembangunan jalan yang belum sesuai dengan spesifikasi dan penggunaan yang tidak sesuai dengan peruntukan jenis dan beban kendaraan. Wilayah dari Provinsi Lampung sampai dengan Sumatera Utara selain merupakan area persawahan, dikembangkan juga menjadi area perkebunan kelapa sawit, teh, karet, damar, kelapa, kopi dan kayu manis. Selain itu terdapat pula area nelayan dan tambang batu bara. Daerah Sumatera Barat juga mempunyai potensi perkembangan yang sangat besar di area pariwisata. Inisiatif untuk mengatasi kerusakan jalan tersebut, terutama di jaringan jalan jalur pantai barat Sumatera, dilakukan oleh pemerintah melalui Ditjen Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dengan meningkatkan kondisi dan kapasitas jaringan jalan nasional/arteri primer. Sehubungan dengan keterbatasan sumber dana nasional maka Pemerintah Indonesia mengajukan pinjaman pada World Bank (Bank Dunia) untuk peningkatan jalur strategis pantai barat Sumatera, melalui program yang dinamakan Western Indonesia National Roads Improvement Project atau disingkat WINRIP, yang mencakup empat provinsi yaitu Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, dan Lampung. Sasaran kegiatan WINRIP adalah untuk meningkatkan kondisi dan kapasitas jaringan jaf an nasional/arteri primer di wilayah Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, dan Lampung. WINRIP merupakan proyek penanganan jaringan jalan nasional/arteri primer berbantuan pinjaman Bank Dunia, IBRD Loan 8043-ID, yang dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum (sebagai Executing Agency), Loan Signing pada tanggal 14 Desember 2011 dan Effective tanggal 13 Maret 2012, dengan besaran pinjaman (loan) US $250 juta. Loan Clossing Date (LCD) yaitu pada 31 Desember 2017. Tabel I Rincian Anggaran Kegiatan WINRIP Mulai Tahun 2011 s.d 2017 No. Component Estimated IBRD Share (US$ million) 1 Bettement and Capacity Expansion of National 220.40 Roads (a) WP-1 Civil Works Program 57.15 (b) WP-2 Covil Works Program 105.32 (o) WP-3 Civil Works Program 53.65 (d) Contigency 4.32 2 Implementation Support 16.00 (a) Core Team Consultant 5.00 (b) Design and Supervision Consultant 10.00 (o) Incremental and Operating Costs including 1.00 technical audits 13 Estimated IBRD Share No. Component (US$ million) 3 Road Sector Institutional Development 1.00 Capacity Building for DGH EnvironmentVRisk 1.00 Mitigation and Road Safety Unit 4 Contingency for Disaster Risk Response 0 5 Unallocated 12.60 Total 250.00 Lingkup proyek dari segi komponennya meliputi: a. Pekerjaan Sipil, yaitu rehabilitasi jalan nasional sepanjang koridor Sumatera sepanjang 715,6 km serta penggantian jembatan sepanjang 194 meter. b. Kebijakan Sektor Jalan, tidak terbatas pada peningkatan kemampuan jalan tetapi juga termasuk upaya peningkatan keselamatan jalan untuk mengurangi kecelakaan lalu lintas serta pengelolaan lingkungan hidup di sepanjang jalan termasukjugajembatan. c. Pengembangan Kapasitas dan Pelatihan, pengembangan kapasitas SDM penting dilakukan dengan cara pelatihan yang meliputi pelatihan pelelangan (World Bank Guidelines), manajemen dampak lingkungan dan social, serta dukungan perancangan dan pemeliharaan jalan. Kegiatan utama yang akan dilaksanakan pada proyek WINRIP meneakup empat komponen dengan rincian anggaran sebagai berikut: Komponen 1 Peningkatan jalan dan penambahan kapasitas (betterment and capacity expansion) jaringan jalan nasional sepanjang 715,6 km termasuk penggantian jembatan sepanjang 194 meter. Komponen 2 Kegiatan pada komponen ini mendukung pelaksanaan (implementiation support) kegiatan konstruksi dengan a). penyediaan Core Team Consultant (CTC) untuk mendukung Project Management Unit (PMU) dalam mengeloJa pelaksanaan pinjaman proyek WINRIP dan penyediaan Design Supervision Consultant (DSC) untuk menyiapkan perencanaan teknis (detailed design engineering) dan pengawasan pelaksanaan konstruksi fisik proyek WINRIP, dan b). dukungan terhadap kegiatan manajemen dan audit teknis. Komponen 3 Pengembangan institusi sektor jalan (road sector institutional development) yaitu capacity building untuk Subdit Teknik Lingkungan dan Keselamatan Jalan (Environtment/Risk Mitigation and Road Safety Unit) terkait dengan penanganan dampak lingkungan jalan program WINRIP dan pemetaan bencana (mitigation disaster risk) pada wilayah cakupan program WINRIP. Komponen 4 Contingency for Disaster Risk Response, kegiatan yang dimaksudkan penyediaan response tindakan cepat terhadap kondisi bencana (jika diperlukan). Tujuan umum dari proyek WINRIP adalah meningkatkan efisiensi pemanfaatan fungsi jalan nasional di koridor pantai barat Sumatera dengan menurunkan biaya operasional kendaraan, melalui: a. meningkatkan standar kondisi jalan; b. menciptakan jalan yang berkeselamatan; c. meningkatkan akuntabilitas dan transparansi untuk publik; 14 d. pengembangan institusi; e. penyediaan penanganan pasca bencana (apabila ada). pada khususnya di empat provinsi di Sumatera (Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu dan Lampung). Selain tujuan di atas, juga diharapkan melalui proyek ini dapat ditingkatkan koordinasi penanganan dan pengelolaan proyek, khususnya di bidang jalan, baik di tingkat pusat maupun regional/propinsi, melalui peningkatan kemampuan teknis instansi- instansi terkait. Elemen-elemen Indikator Kinerja keluaran dari proyek WINRIP sampai dengan 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut: a. Penurunan waktu tempub rata-rata sekurang-kurangnya 20%. b. Biaya operasional kendaraan berkurang 5% untuk kendaraan ringan, 8% untuk bus dan 10% untuk kendaraan berat. c. Lalu-lintas Harian (LHR) bertumbub seperti yang diharapkan/diproyeksikan. Elemen-elemen indikator kinerja antara lain: a. Bertambahnya kilometer panjangjalan sesuai dengan yang direneanakan; b. Bertambahnya panjang meter jembatan yang sudah ditingkatkan; c. Pencapaian audit teknis yang sesuai spesifikasi; d. Pemenuhan audit keselamatan untuk semua paket konstruksi; e. Peningkatan kemampuan staf Subdit Teknik Lingkungan dan Keselamatan Jalan sesuai dengan tupoksinya untuk WINRIP. 1.2.Profil Loan Nama Proyek : Western Indonesia National Road Improvement Project Nomor Pinjaman Loan IBRD 8043-ID Tanggal Negosiasi Pinjaman : 20 April 2011 Penandatanganan Loan - : 14 Desember 2011 Tanggal Loan Efektif : 12 Maret 2012 Tanggal Penutupan Loan : 31 Desember 2017 Implementing Agency : Direktorat Jenderal Bina Marga Total Biaya Proyek : USD 350 Juta Pembagian Porsi Pek.Sipil : IBRD USD 220,40 Juta (70%) GOI USD 94,50 Juta (30%) Cakupan Wilayah : Lampung, Bengkulu, Sumatera Barat, Sumatera Utara 1.3. Organisasi dan Tata Laksana Proyek Direktorat Jenderal Bina Marga merupakan Executing Agency dari Pinjaman Luar Negeri IBRD 8043-ID program WINRIP dengan Direktorat Bina Program Ditjen Bina Marga sebagai Lead Implementing Agency, untuk nelaksanakan manajemen/pengelolaan Pinjaman Luar Negeri, dan pada pelaksanaan koordinasinya dibentuk Project Management Unit (PMU) yang berkedudukan di Jakarta. 15 a. Kementerian Keuangan Adatab institusi yang secara umum mengatur kegiatan keuangan negara, terkait dengan pelaksanaan proyek antara lain memberikan persetujuan pembayaran proyek, administrasi rekening khusus/pembayaran langsung, dan lain-lain. b. Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Adalah institusi yang melaksanakan fasilitasi dan koordinasi antar kementerian- kementerian terkait, menyiapkan kebijakan strategis pembangunan nasional. Tim Pengarah (Steering Committee) Adalah tim yang beranggotakan dari kementerian/instansi yang terkait erat dengan pelaksanaan proyek. Tin pengarah adalah tim yang memberikan pengarahan dan petunjuk, arah kebijakan yang terkait langsung maupun tidak langsung dengan substansi memberikan petunjuk dalain mengatasi setiap hambatan dan permasalahan dengan memberikan arahan pemecahan serta rekomendasi. Tugas serta unsur dari Tim Pengarah adalah sebagaimana tercantum pada Surat Keputusan Menteri Negara Perencanaan/Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas No. 335/M.PPN/06/2007 tanggal 28 Juni 2007. Untuk proyek WINRIP ini dibentuk steering committee yaitu Project Steering Committee (PSC) yang beranggotakan seluruh kementerian/instansi yang terkait pelaksanaan proyek WINRIP, diketuai oleh Deputi Sarana dan Prasarana Bappenas. Untuk membantu tugas harian Tim Pengarah dibentuk Sekretariat Steering Committee. Sekretariat Tim Pengarah diketuai oleh Direktur Transportasi Bappenas, dengan anggota dari kementerian/instansi terkait, salah satunya Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri dari Sekretariat Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum. c. Kementerian Pekerjaan Umum Untuk kegiatan terkait dengan WINRIP, yang terkait adalah Sekretariat Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum eq. Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri sebagai wakil Kementerian Pekerjaan Umum, Ditjen Bina Marga sebagai Executing Agency, dan Inspektorat Jenderal (Itjen) sebagai pelaksana pengawasan internal dan pengusulan sanksi-sanksi terhadap audit keuangan dan audit teknis. d. Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum Adalah anggota Tim Pengarah dan sebagai Executing Agency proyek WINRIP, meliputi: 1) Direktorat Bina Program (Bipram), Ditjen Bina Marga Tugas dan fungsi Dit. Bipran dalam hal menyiapkan perencanaan, pemograman, dan pembiayaan penyelenggaraan jalan. Adalah sebagai anggota Tim Pengarah dan sebagai Lead Implementing Agency untuk melaksanakan ketentuan di dalam Naskah Perjanjian WINRIP. Dit. Bipran juga sebagai institusi yang melaksanakan korespondensi dengan Bank Dunia dan pelaksana tugas dari Executing Agency (Ditjen Bina Marga) serta sebagai Implementing Agency untuk jasa konsultansi Technical Assistance for Core Team Consultant (CTC). Dalam tugasnya, Dit. Bina Program membentuk PMU yang mengelola day to day pelaksanaan loan WINRIP. 16 2) Direktorat Bina Teknik (Bintek), Ditjen Bina Marga Melaksanakan penyusunan kebijakan perencanaan teknis dan standarisasi bimbingan teknis, serta penyiapan standar dokurnen pelelangan, spesifikasi serta kontrol kualitas/mutu bangunan melalui Sub Direktorat Teknik Jalan dan Sub Direktorat Teknik Jembatan. Penyusunan kebijakan pengelolaan lingkungan dan keselamatan jalan melalui Sub Direktorat Teknik Lingkungan dan Keselamatan Jalan, serta evaluasi di bidang pengembangan sistem jaringan prasarana jalan. 3) Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah I (Sunatera), Ditjen Bina Marga Melaksanakan pembinaan, kontrol, koordinasi, evaluasi serta monitoring terhadap pelaksanaan konstruksi fisik di Wilayah I (Sumatera) khususnya yang terkait WINRIP, meliputi Provinsi Sumatera Utara, Sumatera Barat,. Bengkulu dan Lampung 4) Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional/Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Ditjen Bina Marga membentuk unit administratif di setiap wilayah yang disebut "Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN)". Pada program WINRIP, BBPJN melaksanakan kebijakan implementasi teknis prasaranajalan di Wilayah I meliputi BBPJN I (Medan), BBPJN II (Padang) dan BBPJN III (Palembang). BBPJN akan menunjuk/menugaskan "Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT)" di tingkat provinsi untuk melaksanakan paket-paket terkait di wilayahnya. BBPJN merupakan perpanjangan tangan Ditjen Bina Marga dalam koordinasi program di wilayahnya. Instansi (satker) di bawah BBPJN berkaitan dengan: a) Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah (satker wilayah); b) Perencanaan dan Pengawasan Jalan dan Jernbatan Nasional (SNVT P2JN). Setiap satker menunjuk SNVT I PPK I Pengguna Anggaran / Pelaksana Kegiatan sebagai Implementing Unit untuk melaksanakan pekerjaan konstruksi di Sub Proyek (paket) terkait. 17 Gambar 1 Struktur Organisasi Pelaksana WINRIP WOR~LD BANK s. L• ADIR GCATfC ELZ~RIEOF X RECirnRA7aCgr DCCAt PlAN'¶NeD-G9 r MPLE?ÆZTATlOR,1 A CSf DH- RfG O, NDA Coordination * -> Comm and- ConPtra-tua t W Gambar2 Struktur Organisasi Pelaksana Satuan Kerja/Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu Apabila aplikasi/pembayaran dalam mata uang rupiah, maka nilai tukar USD disetarakan dengan kurs Bank Indonesia pada saat tanggal dieksekusi (value date) pembayarannya oleh Bank Dunia. > Apabila aplikasi yang diajukan dalam mata uang asing (USD), tidak akan terdapat perbedaan kurs dikarenakan Loan 8043-ID WINRIP dalam USD. 23 3. Penjelasan Atas Laporan Kenangan Penjelasan Laporan Konsolidasi Keuangan WINRIP Loan 8043-ID sebagai berikut: Project Sources & Uses of Fund (Summary Cummulative Actual Disbursements and Planned) Data yang disajikan pada Form 1-A ini terdiri dari data konsolidasi anggaran dan realisasi penerimaan dan pengeluaran tahunan serta data konsolidasi realisasi pengeluaran kumulatif dari I Januari 2012 s/d 31 Desember 2014. Di tahun 2014 ketersediaan dana atau DIPA 2014 adalah sebesar Rp314.739.836.000,00 terdiri atas Rp203.541.856.000,00 untuk alokasi loan dan Rpll.197.980.000,00 untuk alokasi rupiah murni pendamping, jumlah tersebut merupakan penerimaan untuk mrnembiayai kegiatan WINRIP tahun anggaran 2014 yang dananya berasal dari IBRD Loan 8043-ID dan dana APBN (porsi pendamping). SUMBER DANA s.D. 31 Des 2013 T.A. 2014 T.A. 2015 S.d. 31 Des 2015 IBRD 8043-ID IDR 114.809.588.000,00 203.541.856.000,00 823.494.843.000,00 1.141.846.287.000,00 GOI IDR 17.942.711.000.00 111.197.980.000,00 163.849.854.000,00 292.990.545.000,00 TOTAL 132.752.299.000,00 314.739.836.000,00 987.344.697.000,00 1.434.836.832.000,00 Jumlah realisasi s/d 31 Desember 2014 adalah Rpl4l.088.009.498,- yang terbagi dalam dua porsi, untuk realisasi porsi Loan sebesar Rpl17.362.315.314,00 dan realisasi porsi rupiah murni pendamping sebesar Rp23.725.694.364,00. Realisasi penggunaan sumber dana tahun Anggaran 2014 untuk porsi rupiah murni pendamping sebesar Rp23.725.694.364,00 atau mengalami kenaikan sebesar 55.48% dari realisasi tahun anggaran 2013 sebesar Rpl 5.259.847.329,00. Realisasi penggunaan sumber dana tahun Anggaran 2014 untuk porsi Loan sebesar Rpl 17.362.315.134,38 atau mengalami kenaikan sebesar 701,42% dari realisasi tahun anggaran 2013 sebesar Rp 16.732.032.374,00. 24 Realisasi penggunaan sumber dana tahun Anggaran 2014 secara keseluruhan untuk kategori 1 atau pekerjaan fisik sebesar Rpl32.696.648.041,00 atau mengalami kenaikan sebesar 869,58% dari realisasi tahun anggaran 2013 sebesar Rpl5.259.847.329,00. Realisasi penggunaan sumber dana tahun Anggaran 2014 secara keseluruhan untuk kategori 2 atau pekerjaan konsultansi dan IOC sebesar Rp8.400.175.161,88 atau mengalami penurunan sebesar 50.20% dari realisasi tahun anggaran 2013 sebesar Rpl6.732.032,374.00. Melalui daftar tersebut dapat dikaji seberapa besar alokasi anggaran untuk keperluan pelaksanaan kegiatan WINRIP dan sejauh mana atau seberapa besar persentase penggunaan dana yang terealisasi dalam satu tahun anggaran, Project Sources & Uses of Fund (Expenditure in Current Quarter, Expenditure in Year to Date and Cummulative Expenditure to Date) Data yang disajikan pada Forin 1-B ini terdiri dari data konsolidasi penggunaan dana secara aktual dari tiap-tiap paket pekerjaan fisik baik porsi dana pendamping maupun dana Loan. Disajikan pula penggunaan dana untuk kategori 2 yang meliputi penggunaan dana untuk keperluan CTC, DSC maupun ICO (Incremental Operating Cost). Terdapat 5 paket pekerjaan fisik dan 2 paket konsultan di tahun 2014. Penggunaan dana 5 paket fisik untuk kategori 1 dijelaskan sebagai berikut: Paket 01. Krui - Biha Provinsi Lampung Total penggunaan dana paket 01 Krui - Biha Provinsi Lampung di tahun 2014 adalah sebesar Rpl9.15 1.432.062,00. Dengan perinciaan penggunaan dana sebagai berikut: Pembayaran porsi loan sebesar Rp9.443.644.770,00 adalah merupakan pembayaran uang muka. Realisasi pembayaran sebesar Rp9.707.787.292,00. adalah merupakan realisasi pembayaran Monthly Statement No 01 - 011. total pembayaran Monthly Statement tersebut di atas terbagi dalam 2 porsi. yaitu porsi Loan sebesar Rp7.306.936.672,00 dan porsi rupiah murni pendamping sebesar Rp2.400.850.620,00. Realisasi penggunaan dana tahun Anggaran 2014 sebesar Rpl9.151.432.062,00 atau mengalami kenaikan sebesar 617.21% dari realisasi anggaran 2013 sebesar Rp3.102,911.853,00. Paket 02. Padang Sawah - Sp.Empat/Inc.Air Gadang Bridge Provinsi Sumatera Barat Total penyerapan paket 02 Padang Sawah - Sp.Empat/Inc.Air Gadang Bridge Provinsi Sumatra Barat di tahun 2014 adalah sebesar Rp46.918.570.553,00. 25 Pembayaran porsi loan sebesar Rpl3.855.568.930,00 adalah merupakan pembayaran uang muka. Realisasi pembayaran sebesar Rp33.063.001.623,00 merupakan realisasi pembayaran Monthly Statement No 01 - 011. total pembayaran Monthly Statement tersebut di atas terbagi dalam 2 porsi. yaitu porsi Loan sebesar Rp24.884.583.795,00 dan porsi rupiah murni pendamping sebesar Rp8.178.417.828,00. Realisasi penggunaan dana tahun Anggaran 2014 sebesar Rp46.918.570.553,00 atau mengalami kenaikan sebesar 1.000,30% dari realisasi anggaran 2013 sebesar Rp4.552.544.077,00. Paket 03. Manggopoh - Padang Sawah Provinsi Sumatera Barat Total penyerapan paket 03 Manggopoh - Padang Sawah Provinsi Sumatra Barat di tahun 2014 adalah sebesar Rp30.188.814.895,00. Pembayaran porsi loan sebesar RplO.058.227.410,00 adalah merupakan pembayaran uang muka. Realisasi pembayaran sebesar Rp20.130.587.485,00. merupakan realisasi pembayaran Monthly Statement No 01 - 011. total pembayaran Monthly Statement tersebut di atas terbagi dalam 2 porsi. yaitu porsi Loan sebesar Rpl5.148.813.829,00 dan porsi rupiah murni pendamping sebesar Rp4.981.773.656,00. Realisasi penggunaan dana tahun Anggaran 2014 sebesar Rp46.918.570.553,00 atau mengalami kenaikan sebesar 913,47% dari realisasi anggaran 2013 sebesar Rp3.304.846.149,00. Paket 04, Ipuh - Bantal Provinsi Bengkulu Total penyerapan paket 03 Manggopoh - Padang Sawah Provinsi Sumatra Barat di tahun 2014 adalah sebesar Rp25.002.152.172,00. Pembayaran porsi loan sebesar Rpl3.085.572.500,00 adalah merupakan pembayaran uang muka. Realisasi pembayaran sebesar Rpl 1.916.579.672,00. merupakan realisasi pembayaran Monthly Statement No 01 - 011. total pembayaran Monthly Statement tersebut di atas terbagi dalam 2 porsi. yaitu porsi Loan sebesar Rp8.341.605.771,00 dan porsi rupiah murni pendamping sebesar Rp3.574.973.90 1,00. Realisasi penggunaan dana Tahun Anggaran 2014 sebesar Rp46.918.570.553,00 atau mengalami kenaikan sebesar 581,51% dari realisasi anggaran 2013 sebesar Rp4.299.545.250,00. 26 Paket 17. Sp.Gunung Kemala - Punggung Tampak Provinsi Lampung Realisasi pembayaran sebesar Rpl 1.435.678.359,00 adalah merupakan pembayaran uang muka. total pembayaran uang muka tersebut di atas terbagi dalam 2 porsi yaitu porsi Loan sebesar Rp6.846.000.000,00 (merupakan pembayaran sebagian uang muka porsi loan dikarenakan ketersediaan DIPA Tahun Anggaran 2014 porsi Loan tidak mencukupi. pembayaran uang muka untuk porsi loan yang seharusnya sebesar Rpl3.968.586.310,00) dan porsi rupiah murni pendamping sebesar Rp4.589.678.359,00, Kategori 2 Core Team Consultant - CTC (PT. Perentiana Djaja) Pada Tahun Anggaran 2014. terdapat pembayaran sebesar Rp5.443.231.818,88 terdiri atas porsi Rupiah sebesar Rp2.249.485.134,00 dan porsi Dollar sebesar USD 259.826,77 ekuivalen dalam Rp3.193.746.684,88. Dengan perincian sebagai berikut : Pembayaran porsi Dollar sebesar USD 44.400,00 ekuivalen dalam Rp559.395.600,00 adalah merupakan pembayaran invoice porsi Dollar No. 05A - 08A ( Juli 2013 - Oktober 2013 ). pembayaran porsi Dollar sebesar USD 133.841.61 ekuivalen dalam Rpl.631.261.542,68 adalah merupakan pembayaran invoice porsi Dollar No. 09A - I0A ( November 2013 - Desember 2013 ) dan pembayaran porsi Dollar sebesar USD 81.585.16 ekuivalen dalam Rpl.003.089.542,20 adalab merupakan pembayaran invoice porsi Dollar No. I IA - 15A ( Januari 2014 - May 2014) Pembayaran porsi Rupiah sebesar Rp359.817.901,00 adalah merupakan pembayaran invoice porsi Rupiah No. 09B - 12B ( Juli 2013 - Oktober 2013 ). Pembayaran porsi Rupiah sebesar Rpl.076.825.017,00 adalah merupakan pembayaran invoice porsi Rupiah No. 13B - 14B ( November 2013 - Desember 2013 ) dan pembayaran porsi Rupiah sebesar Rp812.842.216,00 adalah merupakan pembayaran invoice porsi Rupiah No. 15B - 18B (Januari 2014 - April 2014) Design Supervision Consultant (PT. Renardet SA) Pada Tahun Anggaran 2014. terdapat pembayaran sebesar Rp2.410.182.450,00 terdiri atas porsi Rupiah sebesar Rp947.682.450,00 dan porsi Dollar sebesar USD 117.000,00 ekuivalen dalam Rpl.462.500.000,00. Dengan perincian sebagai berikut : Pembayaran porsi Dollar sebesar USD1 17.000,00 ekuivalen dalam Rpl.462.500.000,00 adalah merupakan pembayaran invoice porsi Dollar No. 07 ( Desember 2013 - May 2014 ) dan pembayaran porsi Rupiah sebesar Rp947.682.450,00 adalah merupakan pembayaran invoice porsi Rupiah No. 01 (Juni 2013 - Desember 2013). IOC (Incremental Operating Cost) 27 IOC adalah merupakan pengeluaran untuk keperluan PMU ( Project Management Unit ) proyek WINRIP. Pada tahun 2014 terdapat 15 SPM/SP2D dengan pengeluaran sebesar Rp546.760.893,00. Realisasi penggunaan dana tahun Anggaran 2014 sebesar Rp8.400.175.161,88 atau mengalami penurunan sebesar 50.20% dari realisasi anggaran 2013 sebesar Rp16.732.032.374,00. Project Cash Forecash Data yang disajikan pada Form 1-C ini menyajikan perkiraan sumber dana sampai dengan taliun 2015. Keperluan sumber dana yang dibutuhkan untuk mendanai proyek WINRIP LOAN 8043-ID sebesar Rp987.314.697.000,00 terbagi dalam 2 porsi yaitu porsi dana pendamping sebesar Rp163.819.854.000,00 dan porsi dana Loan sebesar Rp823.494.843.000,00 atau ekuivalen sebesar USD66.197.334,65 dengan asumsi kurs per USD sebesar Rp12.440,00 kurs tengab BI 31 Desember 2014. Perkiraan sumber dana tahun Anggaran 2015 untuk rupiah murni pendamping sebesar Rp163.819.854.000,00 atau mengalami penurunan sebesar 5,56% dari perkiraan sumber dana tahun 2013 dan tahun 2014 sebesar Rpl 73.451.559.140,00. Perkiraan sumber dana tahun Anggaran 2015 untuk dana loan sebesar Rp823.494.843.000.00 atau mengalami kenaikan sebesar 236.28 % dari p.erkiraan sumber dana tahun 2013 dan tahun 2014 sebesar Rp348.521.030.280.00. Special Account Activity Statement Data yang disajikan pada Form I-D ani menyajikan alur dana melalui Special Account (Reken ing Khusus) WINRIP dij elaskan sebagai berikut:. Sampai dengan akhir tahun 2014 pengisian ulang (replenishment) rekening khusus WINRIP sebesar USD2.565.880,83 dan penggunaan dana Rekening Khusus yang sudah didokumentasikan ke Bank Dunia sebesar USD 1.568.287,79. Saldo awal tanggal 01 Januari 2014 adalah sebesar USD 632.938,52. pengajuan replenishment sebesar USD 357.965,83 dengan perincian sebesar USD 26.420.00 tanggal 10 Maret 2014 dan USD 331.545,83 tanggal 21 November 2014. penggunaan dana selama tahun 2014 adalah sebesar USD 686.194,59 dengan perincian sebesar USD 444.656.75 untuk pembayaran invoice CTC. sebesar USD196.004,20 untuk pembayaran invoice DSC dan sebesar USD 45.533.65 untuk pembayaran IOC. Sehingga saldo akhir per 31 Desember 2014 adalah sebesar USD311.398,45. Perkiraan pendanaan sampai dengan tahun 2015 untuk kategori 2 melalui mekanisme Rekening Khusus adalab sebesar USD 2.061.804,18. Terdapat perbedaan antara saldo pada rekening khusus sebesar USD 2,036.83 dengan saldo pada Form 1 -D IFR disebabkan karena SPAN masih dalam proses pengembangan. 28 Realisasi penggunaan dana rekening khusus WINRIP tahun Anggaran 2014 sebesar USD 688.231,42 atau mengalami penurunan sebesar 16,85% dari realisasi anggaran 2013 sebesar USD 827.743,41. Sedangkan sumber dana rekening khusus WINRIP tahun Anggaran 2015 sebesar USD 1.752.442,56 atau mengalami penurunan sebesar 19.35% dari realisasi anggaran tahun 2013 dan anggaran tahun 2014 sebesar USD 2.172.848,79. Detail Expenditures for Contraets Subject to Prior Review ( CW) Data yang disajikan pada Form 1-F ini menyajikan penggunaan dana tiap-tiap paket porsi pendamping dan Loan. Penggunaan dana di tabun anggaran 2014 terdapat 5 paket pekerjaan fisik dengan perincian sebagai berikut: Penggunaan dana paket 01. Krui - Biha Provinsi Lampung untuk porsi pendamping sebesar Rp2.400.850.620,00 dan porsi Loan sebesar Rp16.750.581.442,00. sehingga total penggunaan dana tahun anggaran 2014 untuk paket 01. Krui - Biha Provinsi Lampung adalah sebesar Rp19.151.432.062,00 Penggunaan dana Paket 02. Padang Sawah - Sp.Empat/Inc.Air Gadang Bridge Provinsi Sumatera Barat untuk porsi pendamping sebesar Rp8.178.417.828,00 dan porsi Loan sebesar Rp38.740.152.725,00. sehingga total penggunaan dana tahun anggaran 2014 untuk Paket 02. Padang Sawah - Sp.Empat/Inc.Air Gadang Bridge Provinsi Sumatera Barat adalah sebesar Rp46.918.570.553,00. Penggunaan dana Paket 03. Manggopoh - Padang Sawah Provinsi Sumatera Barat untuk porsi pendamping sebesar Rp4.981.773.656,00 dan porsi Loan sebesar Rp25.207.041.239,00. sehingga total penggunaan dana tahun anggaran 2014 untuk Paket 03. Manggopoh - Padang Provinsi Sumatera Barat adalali sebesar Rp30.188.814.895,00. Penggunaan dana Paket 04. Ipub - Bantal Provinsi Bengkulu untuk porsi pendamping sebesar Rp3.574.973.901,00 dan porsi Loan sebesar Rp21.427.178.271,00. sehingga total penggunaan dana tahun anggaran 2014 untuk Paket 04. Ipuh - Bantal Provinsi Bengkulu adalah sebesar Rp25.002.152.172,00. Penggunaan dana Paket 17. Punggung Tampak - Simpang Gunung Kemala Provinsi Lampung untuk porsi pendamping sebesar Rp4.589.678.359,00 dan porsi Loan sebesar Rp6.846.000.000,00. sehingga total penggunaan dana tahun anggaran 2014 untuk Paket 17. Punggung Tampak - Simpang Gunung Kemala Provinsi Lampung adalah sebesar Rpl 1.435.678.359,00. 29 Secara keseluruhan penggunaan dana kegiatan paket-paket pekerjaan fisik di tahun anggaran 2014 untuk porsi pendamping adalah sebesar Rp23.725.694.364,00 dan untuk porsi loan adalah sebesar Rp108.970.953.677,00. Form - TA Detail Expenditures for Contracts Subject to Prior Review Data yang disajikan pada Form TA ini menyajikan penggunaan dana di tahun 2014 untuk mendanai pembayaran invoice konsultan. Terdapat 2 pembayaran konsultan sebagai berikut: Penggunaan dana untuk konsultan CTC adalah sebesar Rp2.249.485.134,00 ekuivalen dalam USD 184.829.98 untuk pengajuan invoice rupiah bulan Juli 2013 - April 2014. dan sebesar USD 259.826.77 ekuivalen dalam rupiah Rp3.193.746.684,88 Penggunaan dana untuk konsultan DSC adalah sebesar Rp947.682.450,00 ekuivalen USD 79.004.20 untuk pengajuan invoice rupiah bulan Juni - Desember 2013. dan penggunaan dana sebesar USD 117.000.00 ekuivalen Rpl.462.500.000,00 untuk invoice pengajuan Dollar bulan Desember 2013 - Mei 2014. Form -IOC Detail Expenditures for Contracts Not Subject to Prior Review Data yang disajikan pada Form IOC (Incremental Operating Cost) ini menyajikan detaii pengeluaran penggunaan dana di tahun 2014 untuk mendanai kebutuhan PMU sebesar Rp546.760.893.00 ekuivalen USD 45.533.65 sebanyak 15 (Lima belas) SPM/SP2D. Unit of output by Project Activity Data yang disajikan pada Form 2A menyajikan detail penggunaan dana tiap-tiap paket dari mulai proyek berialan sampai dengan akhir 31 Desember 2014 dibandingkan dengan rencana anggaran sampai dengan akhir 2014 sehingga terlihat deviasi antara penggunaan dana aktual dan anggaran tiap-tiap paket yg sudah terkontrak samapi dengan akhir Desember 2014. Contract Expenditure Report for Civil Works Data yang disajikan pada Form 3C menyajikan detail penggunaan dana tiap-tiap paket baik porsi rupiab murni pendamping maupun Loan dari mulai berjalan proyek sampai akhir Desember 2104 sehinggga dapat diketahui sisa nilai kontrak tiap-tiap paket terkontrak sampai dengan khir Desember 2014. 30 4. Pencapaian Target dan Kendalanya 4.1.Pencapaian Target Keuangan Target paket yang akan terkontrak pada tahun 2014 dari porsi dana loan adalah USD 50 juta, dari target tersebut, nilai kontrak yang terealisasi mencapai USD 58.554.513,73 atau sebesar 117.11%. Tiga paket pekerjaan fisik yang terkontrak di tahun 2014 adalah paket 17 Sp. Gunung Kemala - Punggung Tampak Provinsi Lampung dengan nilai kontrak sebesar Rp199.551.233.000,00 ekuivalen dalam USD 16.335.263,93. Paket 11 Bantal - Muko Muko dengan nilai kontrak sebesar Rp228.899.717.000,00 ekuivaken dalam USD 18.765.198,80 dan paket 13 Sp Rukis - Tanjung Kemuning dengan nilai kontrak sebesar Rp292.700.000.000,00 ekuivaken dalam USD 23.454.051,00. 4.2.Pencapaian Target Fisik Dari 21 paket yang direncanakan dalam Loan IBRD 8043-ID, sampai dengan akhir Desember 2014, telah terkontrak sebanyak 9 (sembilan) paket, terdiri dari 7 (tujuh) paket pekerjaan fisik dan 2 (dua) paket konsultan. Adapun pencapaian target fisik paket terkontrak di tahun 2014 adalah sebanyak 3 (tiga) paket adalah sebagai berikut: Paket 17 Sp. Gunung Kemala - Pungeung Tampak Provinsi Lampung PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama, tanggal kontrak 17 November 2014, rencana kemajuan fisik s/d 31 Desember 2014 adalah 0% dan realisasinya 0%. Status fisik paket Sp. Gunung Kemala - Punggung Tampak : Menunggu SPMK (Surat Perintalh Mulai Kerja). Paket 11 Bantal - Muko Muko Provinsi Bengkulu PT Wakita Karya - PT DMT Jo tanggal kontrak 18 Desember 2014, rencana kemajuan fisik s/d 31 Desember 2014 adalah 0% dan realisasinya 0%. Status fisik paket Bantal - Muko Muko : Masih dalam proses pengajuan uang muka. Paket 13 Simpang Rukis - Tanj ung Kemuning Provinsi Bengkulu PT Waskita Karya tanggal kontrak 18 Desember 2014, rencana kemajuan fisik s/d 31 Desember 2014 adalah 0% dan realisasinya 0%. Status fisik paket Simpang Rukis - Tanjung Kemuning: Masih dalam proses pengajuan uang muka. 31 4.3.Kendala dalam Pencapaian Target Tidak tercapainya target (penyerapan keuangan dan fisik) TA 2014 disebabkan karena: Paket 01. Krui - Biha Provinsi Lampune Mobilisasi peralatan utama belum lengkap, lokasi quary sedang dicari sehingga belum dapat memproduksi asphalt beton sendiri, mengakibatkan pekerjaan utama saat ini yaitu pemeliharaan jalan belum dapat dilaksanakan sendiri, manajetnen kontraktor kurang baik, kekurangan tenaga kerja, material agregat yg belum mencukupi serta field engineering yang belum selesai, sehingga mengakibatkan keterlambatan pekerjaan fisik sebesar -44,60 Paket 02. Padang Sawah - Simpang Empat Provinsi Sumatera Barat Mobilisasi peralatan utama belum lengkap, lokasi quary sedang dicari sehingga belum dapat memproduksi asphalt beton sendiri, mengakibatkan pekerjaan utama saat ini yaitu pemeliharaan jalan belum dapat dilaksanakan sendiri, field engineering dan pembebasan tanah yang belum tuntas dan peralatan AMP sering mengalami kerusakan. Paket 03. Manggopoh - Padang Sawah Provinsi Sumatera Barat Mobilisasi peralatan utama belum lengkap, lokasi quary sedang dicari sehingga belum dapat memproduksi asphalt beton sendiri, mengakibatkan pekerjaan utama saat ini yaitu pemeliharaan jalan belum dapat dilaksanakan sendiri, field engineering belum selesai, peralatan AMP sering mengalami kerusakan dan kekurangan dumptruck. Paket 04. Ipuh - Bantal Provinsi Bengkulu Mobilisasi peralatan utama belum lengkap, lokasi quary sedang dicari sehingga belum dapat memproduksi asphalt beton sendiri, mengakibatkan pekerjaan utama saat ini yaitu pemeliharaan jalan belum dapat dilaksanakan sendiri, manajemen kontraktor kurang baik dan field engineering belum selesai. Terdapat permasalahan dalam perijinan pengelolaan quary batu, sehingga mengakibatkan keterlambatan pekerjaan fisik sebesar -31,53 %. 32 GAMBARAN UMUM PEMERIKSAAN 1. Dasar Hukum Pemeriksaan a. Undang Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; b. Undang Undang Nomor I Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; c. Undang Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara; d. Undang Undang Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan. 2. Tujuan Pemeriksaan Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP) bertujuan untuk menyatakan pendapat atas kewajaran Laporan Keuangan WINRIP Tahun 2014, dengan memperhatikan: a. Kesesuaian dengan standar akuntansi yang telah ditetapkan; b. Kepatuhan terhadap peraturan perundangan yang berdampak langsung dan material atas laporan keuangan WINRIP, termasuk ketentuan dalam kontrak dan loan agreement; c. Kerangka sistem pengendalian intern yang efektif 3. Sasaran Perneriksaan Sasaran pemeriksaan adalah Laporan Keuangan WINRIP yang berakhir tanggal 31 Desember 2014, yang meliputi keseluruhan pelaksanaan kegiatan WINRIP, antara lain sumber dan penggunaan dana oleh implementing agencies, yaitu: a. Pelaksanaan kegiatan tingkat pusat oleh Satker Direktorat Bina Program dan Direktorat Bina Teknik; b. Pelaksanaan kegiatan tingkat wilayah oleh Direktorat Bina Pelaksanaan Wilayah I (Sumatera); dan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I, II dan III; c. Pelaksanaan kegiatan tingkat provinsi oleh Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) dan Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN); d. Pedukung kegiatan WINRIP yang dilakukan oleh konsultan Core Team Consultant (CTC) dan Design and Supervision Consultans (DSC). 4. Standar Pemeriksaan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara (SPKN) yang ditetapkan dengan Peraturan BPK Nomor I Tahun 2007. 5. Metodologi Pemeriksaan Pemeriksaan atas Laporan Keuangan WINRIP per 31 Desember 2014 dilakukan dengan pendekatan sebagai berikut. a. Pendekatan Risiko Metodologi yang diterapkan dalam melakukan pemeriksaan terhadap Laporan Keuangan WINRIP Tahun 2014 menggunakan pendekatan risiko, yang BPK LHP Opini - WINRIP (IBRD Loan No. 8043-ID) Tahun 2014 Halaman 3 dari 5 didasarkan pada pemahaman dan pengujian atas desain dan efektivitas sistem pengendalian intern. Hasil pemahaman dan pengujian tersebut akan menentukan tingkat keandalan asersi manajemen dan pelaksanaan kebijakan, rencana serta prosedur yang berlaku. Penetapan risiko pemeriksaan (audit risk) simultan dengan tingkat keandalan pengendalian risiko (control risk) serta tingkat risiko bawaan (inherent risk) entitas yang akan diperiksa dapat digunakan sebagai acuan dalam menentukan risiko deteksi (detection risk) yang diharapkan dan jumlah pengujian yang akan dilakukan serta menentukan fokus pemeriksaan. b. Materialitas. Penetapan tingkat materialitas pada keseluruhan laporan keuangan sebesar 3% dari realisasi expenditure tahun 2014. Tingkat materialitas tersebut tidak berlaku pada penyimpangan yang mengandung unsur kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN) dan pelanggaran hukum. c. Uji petik pemeriksaan (sampling audit) Pemeriksaan ini dilakukan dengan cara melakukan pengujian secara uji petik atas transaksi dalam populasi yang akan diuji. Kesimpulan perneriksaan akan diperoleh berdasarkan hasil uji petik yang dijadikan dasar untuk menggambarkan kondisi dari populasinya. Dalam pemeriksaan ini, pemeriksa menentukan luas sampel berdasarkan hasil penilaian risiko yang telah dilakukan dengan memperhatikan kecukupan jumlah sampel yang dipilih baik dari segi nilai ataujenis transaksinya. 6. Jangka Waktu Pemeriksaan Pemeriksaan dilaksanakan selama 25 hari sejak tanggal 11 Mei 2015 sampai dengan 16 Juni 2015, berdasarkan Surat Tugas BPK RI Nomor 3 1I/ST/VI/04/2015 tanggal 30 April 2015. 7. Objek Pemeriksaan Pemeriksaan dilakukan atas Laporan Keuangan WINRIP Tahun 2014 yang terdiri dari (1) Project Sources and Uses of Funds; (2) Cummulative Uses of Funds by Project Activity; (3) Project Cash Forecash; (4) Special Account Activity Statement No.601.306.411.980; (5) Summary Statement Expenditures for Contracts Subject to Prior Review; (6) Output Monitoring Report Unit of Output by Project Activity; (7) Contract Expenditure Report Goods and Works; dan (8) Notes to Financial Statements For Period January 01, to December 31, 2014. 8. Batasan Pemeriksaan Semnua informasi yang disajikan dalam laporan keuangan merupakan tanggungjawab manajernen. Oleh karena itu, BPK tidak bertanggung jawab terhadap salah interpretasi dan kemungkinan pengaruh atas informasi yang tidak diberikan baik yang sengaja maupun tidak disengaja oleh manajemen. Pemeriksaan BPK meliputi prosedur-prosedur yang dirancang untuk memberikan keyakinan yang mernadai dalam mendeteksi adanya kesalahan dan salah saji yang BPK LHP Opini - WINRIP (IBRD Loan No. 8043-ID) Tahun 2014 Halaman 4 dari 5 berpengaruh material terhadap laporan keuangan. Pemeriksaan BPK tidak ditujukan untuk menemukan kesalahan atau penyimpangan. Walaupun demikian, jika dari hasil pemeriksaan ditemukan penyimpangan, akan diungkapkan. Dalam melaksanakan pemeriksaan, BPK juga menyadari kemungkinan adanya perbuatan melanggar hukum yang timbul. Namun pemeriksaan BPK tidak memberikan jaminan bahwa semua tindakan melanggar hukum akan terdeteksi dan hanya memberikan jaminan yang wajar bahwa tindakan melanggar hukum yang berpengaruh secara langsung dan material terhadap angka-angka dalam laporan keuangan akan terdeteksi. BPK akan menginformasikan bila ada perbuatan-perbuatan melanggar hukum atau kesalahan/penyimpangan material yang ditemukan selama pemeriksaan. Dalam melaksanakan pengujian kepatuhan atas peraturan perundang-undangan, kami hanya menguji kepatuhan instansi atas peraturan perundang-undangan yang terkait langsung dengan penyusunan laporan keuangan. Hal ini tidak menutup kemungkinan bahwa masih terdapat ketidakpatuhan pada peraturan yang tidak teridentifikasi. BADAN PEMERIKSA KEJANGAN REPUBLIK INDONESIA BPK LMP Opini - WINRIP (IBRD Loan No. 8043-ID) Tahun 2014 Halaman 5 dari 5